Kamis, 27 Desember 2012

DAPUR DAN PANTRI

DASAR MENATA DAPUR DAN PANTRI
Bagi sebagaian masyarakat urban, pembedaan perbedaan dapur kotor dan bersih ( PANTRI ) mungkin tidak relevan lagi. Tinggal di lahan rumah yang terbatas atau apartemen mendorong penghuninya untuk membuat dapur yang munggil, yang mencakup kedua fungsi dapur tersebut. Lokasinya harus berdekatan dengan ruang keluarga. Bahkan, tidak jarang juga di gabung dengan ruang makan,

Di satu sisi, dapur harus bisa berfungsi penuh sebagai tempat memproduksi makanan untuk anggota keluarga. Karena kegiatan utama yang di lakukan di dapur adalah memasak. Proses memasak sendiri terbagi dalam beberapa kegiatan, yaitu menyiapkan bahan, membersihkan, meracik dan memasak, dan menyimpan makanan basah dan kering. Jadi, proses memasak itu dapat di kelompokan kedalam tiga zona aktivitas sebagai berikut.

1. Zona persiapan
 
zona persiapan adalah zona yang antara lain mencakup sink/bak cuci untuk membersihkan bahan makanan, area khusus untuk memotong dan meracik bahan makanan.

2. Zona memasak

Zona memasak adalah zona yang berfungsi sebagi area memasak hingga menghidangkan makanan yang sudah jadi, antara lain mencakup kompor, oven, dan microwave.
 
3. Zona penyimpanan
Zona penyimpanan  adalah zona yang berfungsi menyimpan peralatan masak, bahan makanan, dan makanan jadi, baik yang basah ataupun yang kering. Penyimpanan ini dapat berupa kulkas atau kabinet.
kegiatan di setiap zona saling berkaitan. oleh karena itu, pembagian zona aktivitas yang ada harus saling mampu menjangkau satu sama lain dengan mudah dan efesien. Dari tuntutan tersebut, lahirlah beberapa konsep dasar penerapan alur zona aktivitas ke dalam tipe dasar dapur dan pantri.
 

0 komentar: